Jakarta, Jayabaya News – Ratusan sopir truk dari berbagai wilayah di Indonesia sedang menggelar aksi demonstrasi pada sejumlah titik strategis di Jakarta pada Rabu (2/7), guna menyuarakan penolakan terhadap pemberlakuan penuh kebijakan Zero ODOL atau (Over Dimension Over Loading).
Kantor Kementerian Perhubungan dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, keduanya terletak di kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat, adalah lokasi utama aksi ini. Para sopir yang tergabung dalam kelompok seperti Sarbumusi, Rumah Besar Petani Indonesia (RBPI), dan Asosiasi Sopir Logistik Indonesia (ASLI), menyatakan kekhawatiran mereka terhadap kebijakan ODOL, yang dianggap dapat menghancurkan pekerjaan para sopir dan pemilik armada kecil.
Aksi ini dimulai sejak pagi dan menyebabkan kepadatan lalu lintas di beberapa jalan protokol Ibu Kota. Lebih dari 7.000 anggota polisi dari Polda Metro Jaya dikerahkan untuk mengawasi aksi di sebelas titik konsentrasi massa, termasuk di sekitar kawasan Kemenhub dan Gedung DPR/MPR RI.
Di Kementerian Perhubungan, Aan Suhanan, Dirjen Perhubungan Darat, menerima langsung perwakilan sopir. Dalam pertemuan tersebut, Kemenhub menyatakan kesediaan mereka untuk melakukan diskusi terbuka untuk mencari solusi bersama.
(Iren Azzahra, Mahasiswi Jurusan Jurnalistik Angkatan 2022 Universitas Jayabaya)
